Sekarang kalo baca timeline sering banget tweets tentang 'eksis' 'anak gaul' dll lewat terus di RT banyak orang.
"Eksis ga dibawa mati"
"kebelet eksis banget sih lo"
"ih cie mendadak eksis bgt ya kk"
"taudeh anak eksis, berasa apa lo?"
dan.sebagai.sebagainya. kadang abis baca tweets kayak gitu gue mikir segitu pentingnya apa ngurusin hidup orang lain atau ga sepengen itunya kah jadi eksis sampe harus nyindir. okelah gausah bahas sindir menyindir, soalnya secara sengaja juga gue nyindir lewat posting ini.
tapi serius. sekali lagi. itu jalan mereka, itu hidup mereka, itu mereka. salah mereka jadi eksis? apa yang salah jadi eksis?
K, eksistensi. eksis ga cuma 'gaul' yang kerjaan nya nongkrong, ngablu sanasini, foya-foya. eksis menurut gue itu 'exist'....eksis punya social tinggi, jangan salahin kalo anak eksis udah nya nanti jadi orang sukses. karena mereka punya banyak channel, mereka banyak dikenal, dan diakuin.
cuma masalahnya, eksis yang gimana? ahaha, k.
drugs, cigarettes, alcohols, free-sex, etc. salah pergaulan, salah masa depan. lo bisa aja gaul sama orang orang, selama lo bisa janji sama diri lo sendiri lo gabakal macem-macem, ga bakal ngerusak masa depan demi reputasi masa muda lo. gausah takut lah dibilang ner(d-ie), alay, cuma garagara ga nyoba hal-hal kayak gitu. lo ga bakal di bully.
kesimpulan nya,
socialize
lakuin apa yang menurut lo bener.
kalo lo tau itu ga bener, buat apa lo lakuin.
lo bisa kok tetep jalan sama mereka, selama lo bisa control diri lo sendiri.
This entry was posted on Sabtu, 04 Juni 2011 and is filed under life. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response.